Semenjak pertama kali diunggah melalui salah laman satu berita online pada Selasa (15/10) berita tentang hal ini menjadi viral dan terus berkembang. Puskesmas madurejo bersama Pemdes Pasir Panjang bertindak cepat dan segera menindaklanjuti info tersebut dengan melakukan kunjungan ke tempat tinggal ibu Armiyanti (48).
Diketahui bahwa beliau baru sebulan terakhir ini kembali ke rumah orang tuanya di Desa Pasir Panjang untuk lebih memudahkan dalam proses pengobatannya. “Kalau di sana (Desa Sungai Cabang-red-) jauh tempatnya, susah juga kalau mau berobat kemana-mana.” Ujar Armiyanti.
Beberapa bulan yang lalu wanita yang biasa disapa Emon ini juga sudah pernah menjalani pemeriksaan pertama kali di Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Imanuddin dan dirujuk ke Kota Palangka Raya. “ Waktu itu pas bulan puasa sudah dirujuk ke Palangka oleh RSUD Cuma karena gak ada yang nemani disana makanya gak jadi berangkat.” Ungkap sang suami. Hal ini mengakibatkan luka di payudara Ibu Armiyanti semakin membesar dan sempat berulat.
Informasi terakhir (hingga 18/10 pagi) beliau akan dirujuk ke RS dr. Karyadi Semarang karena penanganan kanker selain dengan operasi pengangkatan tetapi juga perlu upaya kemoterapi untuk mematikan sel kanker. (AWM)