Berawal dari laporan kader dan Puskesmas bahwa ada beberapa orang yang telah terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD) maka pada Jumat, 28 Januari 2022 dilakukanlah PSN berlokasi di RT 6 dan RT 8 (Perum Beringin Rindang). Tempat yang disasar dalam kegiatan ini yakni lingkungan dan gang yang telah terkena DBD.
PSN diikuti oleh seluruh staf dan perangkat Pemdes Pasir Panjang, para Kader Jumantik, Petugas dari Puskesmas Madurejo, Bhabin-babinsa, dan warga perumahan Beringin Rindang. "Kami sangat berterima kasih atas jamuan warga dan bangga juga terhadap rasa gotong-royong di Perumahan Beringin Rindang ini. Namun pesan saya jangan sampai kita kecolongan lagi. Jangan lagi ada yang terkena DBD." Harap Kepala Desa yang segera diaminkan warga.
PSN adalah tindakan pemberantasan sarang nyamuk melalui kegiatan menutup, menguras dan mengubur (yang dikenal dengan istiah 3M). Kegiatan ini menyasar rumah tangga yang rawan jentik dengan melakukan pengecekan ulang terhadap tempat-tempat penampungan air. Dilakukan pula penaburan bubuk abate pada penampungan air yang terdapat jentik nyamuk serta dihimbau agar masing-masing rumah tangga senantiasa menjaga kebersihan lingkungan untuk mencegah timbulnya jentik nyamuk penyebab penyakit demam berdarah. "Kami akan lebih menjaga lingkungan di sini. Banyak pot-pot tanaman di sebagian besar rumah di Beringin Rindang, jangan sampai ini menjadi sumber hidupnya jentik DBD" Ungkap Daryanto, salah satu warga yang ikut PSN.
Dalam kesempatan itu, juga dibagikan abate jenis baru. BACTIVEC SL merupakan jenis bio larvasida generasi terbaru, golongan BIOLARVASIDA berbentuk liquid (cairan). BACTIVEC SL efektif membasmi dan mengendalikan larva jentik nyamuk DBD Aedes aegypti secara biologis. "Cara penggunaannya mudah saja. 1 tetes cukup untuk 2,5 liter air. Misalnya untuk di vas bunga, wadah air minum hewan, wadah air dispenser, dll. Dan ini berlaku kelipatannya,10 tetes untuk 25 liter air, 20 tetes untuk 50 liter air, dan seterusnya." Jelas Siti Chotijah, kader jumantik Desa Pasir Panjang. [AWM]